Angkatan Laut Kerajaan Inggris membagikan PlayStation Portabel pada para pelaut agar mereka bisa tetap belajar meski sedang berlayar di lautan. Para pelaut bisa menggunakan PlayStation Portable (PSP) tersebut untuk membaca dan mendengarkan pelajaran jarak jauh dan berlatih tes on-screen.
Alat hiburan yang tiap unitnya berharga sekitar 120 poundsterling atau sekitar 1,9 juta rupiah tersebut bisa menangani dua tantangan utama dalam dunia pendidikan, yakni pelatihan di lapangan dan pembelajaran jarak jauh. Meski kapal sedang terguncang badai, pelaut masih bisa mengerjakan soal matematika dan menyegarkan fisik mereka dari tempat tidur khusus mereka (bunk).
Seperti dikutip dari laman Times Online, kalangan pertama yang akan menerima PSP adalah teknisi mesin angkatan perang laut yang bertanggung jawab atas radar, sonar, radio VHF, dan sistem komunikasi. Bila PSP ini sukses, pendistribusiannya akan diperluas di seluruh kalangan angkatan laut, mulai dari teknisi udara dan laut, hingga ke divisi lain.
Ide penggunaan PSP itu dikembangkan di sekolah maritim HMS Collingwood di Fareham, Hampshire, yang melatih anak didiknya menjadi teknisi listrik untuk Angkatan Laut. Karena seperempat anak didik mereka harus drop out atau mengulang kelas, instruktur memutuskan mengambil pendekatan baru.
PSP akan dibagikan kepada para pelaut tiga bulan atau lebih sebelum mereka mulai belajar di HMS Collingwood, sehingga mereka bisa menyiapkan subjek mata pelajaran, terutama matematika yang merupakan bidang studi sangat penting dalam bidang pekerjaan mereka.
Letnan Komandan Mark “Beasty” Williams, pengembang program ini, mengatakan, “Di sebagian besar kapal, ruang gerak yang dimiliki pelaut sangat sempit. Hanya terdapat ruang beberapa kaki di atas bunk. PSP merupakan alat yang cocok dipakai di tempat seperti itu,” kata Williams.
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar